MADIUN – Potensi UMKM di Kota Madiun memang besar. Satu lagi produk UMKM Kota Pendekar yang tak kalah potensial. Yakni, kue gapit produk warga Kelurahan Mojorejo. Pun, ternyata produknya sudah menembus berbagai daerah lain. Wali Kota Madiun Maidi sengaja mengunjungi tempat produksi kue gapit tersebut untuk memberikan berbagai masukan.
‘’Jadi ini luar biasa ya. Kue gapit ibu Dirin ini sudah diambili sejumlah pedagang dari berbagai kota. Tapi sayangnya, kue dari Kota Madiun ini ditempeli merek lain. Ini kan sayang,’’ kata wali kota.
Karenanya, wali kota mendorong untuk mengedepankan merek lokal sendiri. Artinya, produk tersebut jangan dijual tanpa merek. Apalagi, produknya enak. Terbukti sudah banyak pedagang daerah lain yang mengambil. Wali kota juga berencana memberikan bantuan mesin agar produksinya semakin besar tetapi dengan brand lokal Kota Pendekar.
‘’Produknya enak, tampilannya juga harus bagus. Karenanya tadi juga kita berikan masukan-masukan termasuk kuenya yang saya minta ukuran sekali makan. Kue gapit itu kan renyah, kalau kuenya panjang, digigit ada sebagian yang jatuh. Kesannya mengotori. Makanya kalau sekali makan kan praktis,’’ terangnya.
Hal tersebut seringkali kurang diperhatikan. Padahal, masyarakat seringkali ingin yang praktis. Dengan kemasan kecil agar bisa langsung sekali makan diyakini bisa mendongkrak penjualan. Apalagi, jika dikemas dengan yang lebih menarik. Wali kota mengaku akan terus mengunjungi tempat produksi masyarakat. Harapannya, bisa memberikan masukan-masukan untuk kemajuan usaha masyarakat tersebut.
‘’Bantuan tentu kita berikan. Sambil memberikan bantuan kita dengarkan keluh-kesahnya untuk kemudian kita berikan solusinya. Ini penting untuk kemajuan usahanya dan kemajuan kota tentunya,’’ pungkasnya. (nanda/agi/madiuntoday)
Kunjungi UMKM Kue Gapit, Wali Kota Tampung Aspirasi Sekaligus Beri Solusi - - madiuntoday
Read More
No comments:
Post a Comment