Rechercher dans ce blog

Friday, September 9, 2022

Kue Berubah Menjadi Permen - Kompasiana.com - Kompasiana.com

Pagi ini saya agak cepat mengantarkan Tino kesekolah nya. Baru saja sampai di sekolah, bocah Lanang itu sudah minta jajan.

"Mau kue!" ujarnya.

"Kue apa?" tanya saya.

Kami berada di depan warung dengan jajanan berjejer. Berbagai macam kue dan mainan serba ada.

"Hmm, gula-gula saja!" Si anak mengambil permen milkita tangkai   warna merah. Sambil senyum-senyum melihat kearah saya.

"Tidak boleh! Nanti gigimu sakit!" tolak saya.
Sejenak Tino terdiam, permen yang ada di tangannya diputar-putar. Di samping saya  ada temanya bernama Andi, sedang menjilat permen lelitopnya berwarna biru.

"Kenapa sakit?" tanyanya dengan kening berkerut. Lalu dia duduk di bangku warung tersebut. Sepertinya dia memikirkan pembicaraan saya barusan.

"Kalau makan gula-gula, gigimu bisa sakit. Karena gula-gulanya keras dan manis." Saya beralasan, biar dia gak banyak mikir.

"Tapi kan ...." Si Bocah menatap gula-gula di tangannya. "Gula-gulanya cuma saya jilat."

Sungguh di luar dugaan, si bocah memberikan alasan yang membuat saya terdiam.

Anak zaman sekarang pintar menjawab dalam memberikan alasan. Katanya mau membeli kue, ternyata itu hanya pemanis kata. Akhirnya kue berubah menjadi permen 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
Lihat Semua Komentar (1)

Video Pilihan

Adblock test (Why?)


Kue Berubah Menjadi Permen - Kompasiana.com - Kompasiana.com
Read More

No comments:

Post a Comment

10 Makanan Khas yang Wajib Ada Saat Imlek - detikJatim

Daftar Isi Surabaya - Saat Imlek tiba, meja makan dipenuhi dengan beragam hidangan yang melambangkan harapan dan keberuntungan untuk tah...