BANGKAPOS.COM,BANGKA -- Perayaan hari raya Idul Adha tinggal 10 hari lagi. Para pelaku UMKM kue kering ataupun getas yang ada di Kota Pangkalpinang mulai memproduksi camilan untuk dihidangkan pada momen hari besar keagamaan.
Berbeda dengan semarak menyambut momen Idul Fitri, permintaan akan kue pada Idul Adha ini dinilai lebih sedikit.
Hal ini diakui oleh Owner Getas Cap Tani, Bong Mie Tjhing. Dia menyebut pada momen Idul Adha ini ia hanya memproduksi 1 ton getas. Sedangkan pada Idul Fitri kemarin total getas yang diproduksi mencapai 3 ton.
"Kalau Idul Adha ini biasanya produksi memang lebih sedikit hampir tiap taun, Idul Adha ini hanya produksi 1 ton atau setengah dari Idul Fitri karena memang permintaan lebih sedikit," ungkap Bong Mie Tjhing kepada Bangkapos.com Selasa, (20/6/2023).
Dia mengatakan, dalam satu tahun ia bisa memproduksi getas ini 5 hingga 7 kali, di mana peminat getas ini berasal dari warga lokal, luar kota, hingga luar negeri.
"Peminat getas kita memang masyarakat lokal banyaknya, terus juga kita banyak kirim ke luar kota seperti Jakarta dan untuk ekspor tahun 2023 ini sudah dua kali sebanyak 2 ton dengan tujuan ke Singapore," jelasnya.
Usaha getas yang ditangani Bong Mie Tjhing ini sejak 2006 lalu dengan harga jual getas cap tani per kilogram Rp260.000.
Sama halnya, pelaku UMKM kue kering Dapoer Mada pada momen Idul Adha ini juga memproduksi kue lebih sedikit.
"Kalau Idul Fitri kemarin kita produksi bahan hampi 100 kilo bahan, kalau Idul Adha ini setengahnya karena permintaan memang lebih sedikit. Apalagi tahun ini banyak orang mudik karena sekolah libur," kata Owner Dapoer Mada, Ridawati.
Meski pesanan sedikit, dia menyebut dirinya sudah mendapat orderan kue kering seperti kue satu, putri salju, stik keju, dan lainnya.
Harga kue yang dijual ini beranekaragam yakni mulai dari Rp60.000 hingga Rp90.000.
"Kalau Idul Adha tahun kemaren lebih bnyak karena pas dengan timah dan sawit mahal. Tapi tahun ini mungkin karena ekonomi juga tidak stabil," ucapnya.
(Bangkapos.com/Sela Agustika)
Jelang Idul Adha, UMKM di Pangkalpinang Mulai Produksi Kue Lebaran, Sebut Permintaan Lebih Sedikit - Bangkapos.com
Read More
No comments:
Post a Comment