KOMPAS.com - Selain bisa disantap kapan saja, kue juga umum disajikan dalam acara tertentu. Salah satunya adalah saat ulang tahun.
Kue ulang tahun biasanya dibuat dari beberapa jenis kue, seperti sponge cake, butter cake, hingga chiffon cake dan tambahan berbagai bahan dekorasi menarik.
Perayaan ulang tahun dengan kue sudah menjadi tradisi banyak masyarakat di dunia. Sebelum menjadi tradisi umum, All Recipes menuliskan bahwa kue ulang tahun pertama kali dimulai oleh orang Yunani Kuno.
Bukan dengan kue ulang tahun yang dilengkapi dekorasi indah, orang Yunani Kuno memulai tradisi ini dengan menyiapkan kue dan lilin.
Kue dan lilin sengaja disiapkan untuk memuja dewi bulan dan perburuan atau Artemis.
Lilin pada kue dimaksudkan untuk membuat kue bersinar seperti bulan dan berharap bahwa asap dari lilin akan membawa keinginan mereka kepada para dewa.
Baca juga:
Dapatkan informasi, inspirasi dan insight di email kamu.
Daftarkan email
Bangsa Romawi pertama kali gunakan kue ulang tahun
Setelah orang Yunani Kuno, bangsa Romawi menjadi kelompok pertama yang merayakan ulang tahun dengan kue.
Sebelumnya, kue ulang tahun hanya disediakan untuk tokoh agama. Namun, kue ulang tahun akhirnya menjadi simbol perayaan yang bisa digunakan umum untuk semua orang pada abad ke-12.
Kue ulang tahun bangsa Romawi dibuat dari campuran tepung terigu, kacang-kacangan, ragi, dan madu yang dipanggang.
Ulang tahun anak di Jerman
Pada abad ke-18, masyarakat Jerman memulai perayaan ulang tahun modern dengan merayakan ulang tahun anak yang disebut dengan tradisi "kinderfest".
Melalui tradisi "kinderfest" anak-anak akan diberi ucapan selamat dan kue ulang tahun yang sudah dihias dan disajikan bersama lilin.
Sama seperti masa kini, anak-anak akan meniup lilin pada kue ulang tahun dan membuat permintaan.
Hingga kini kue hampir selalu ada tiap perayaan ulang tahun. Bedanya, saat ini semakin banyak bahan pembuatan kue dan ide mendekorasi kue ulang tahun yang terlihat modern.
Baca juga:
Sejarah Kue Ulang Tahun, Bermula dari Alat Pemujaan Orang Yunani - Kompas.com - KOMPAS.com
Read More
No comments:
Post a Comment