7 Resep Kue Bikang Mawar Berserat yang Enak, Lembut, dan Anti Gagal - HaiBunda

Jakarta -

Bunda pastinya sudah tidak asing lagi dengan kue tradisional yang satu ini. Kue bikang mawar termasuk salah satu kue populer di Indonesia. Nah, Bunda penasaran bagaimana resep bikang mawar?

Kue bikang mawar atau yang kerap disebut cara bikang terbuat dari tepung beras dan santan. Kue ini memiliki tekstur yang lembut dan berserat, Bunda.

Sesuai dengan namanya, kue ini memiliki bentuk seperti bunga mawar. Biasanya menggunakan pewarna makanan yang cerah seperti hijau dan merah muda.

7 Aneka resep bikang

Berikut adalah beberapa resep bikang termasuk kue bikang mawar yang bisa Bunda sajikan di rumah.

1. Resep kue bikang mawar

Dirangkum dari buku 28 Resep Jajan Panggang Populer karya Lisa dan Andi, berikut adalah resep bikang mawar.

Bahan:

• 250 gram tepung beras
• 50 gram tepung sagu tani
• 50 gram tepung terigu
• 200 gram gula pasir
• 1 butir telur ayam
• 1/4 sdt garam halus
• Pewarna merah secukupnya
• Pasta pandan secukupnya
• Minyak goreng secukupnya untuk olesan

Cara membuat:

1. Campur 25 gram tepung beras, garam, dan 200 ml santan. Masak sambil diaduk sampai mendidih dan kental. Setelah itu, angkat. Masukkan sisa bahan kering lainnya satu per satu sambil diaduk hingga rata.
2. Masukkan telur, tuang setengah bagian sisa santan hangat sambil ditepuk-tepuk hingga adonan terasa ringan selama kurang lebih 45 menit. Tuang sisa santan lainnya, aduk sampai merata. Diamkan adonan selama 60-90 menit. Bagi adonan menjadi 3 bagian, tambahkan pewarna merah dan pasta pandan pada bagian adonan yang berbeda. Sisanya biarkan putih.
3. Panaskan cetakan, olesi dengan sedikit minyak. Tuang adonan hijau 3/4 sendok sayur, biarkan hingga hampir matang. Masukkan 3/4 sendok sayur adonan putih dan biarkan hingga hampir matang. Terakhir, tuang adonan merah hingga 3/4 tinggi cetakan. Masak di atas api kecil hingga adonan berlubang-lubang.
4. Angkat kue bikang, letakkan di atas cup kertas yang balik. Gunting tepi kue sebanyak 6-7 buah, tekan menggunakan jari tangan hingga kue merekah dan membentuk mawar.

2. Resep cara bika

Bahan A:

• 1 sdm tepung terigu
• 10 gram tepung tapioka
• 100 ml santan
• Garam secukupnya

Bahan B:

• 125 gram beras, rendam haluskan
• 125 gram tepung beras
• 15 gram tepung tapioka
• 125 gram gula pasir
• 200 ml santan kental, hangat

Bahan C:

• Pewarna merah secukupnya
• Pasta pandan secukupnya

Cara membuat:

1. Campur bahan A dengan bahan B, tepuk-tepuk hingga adonan terasa ringan selama kurang lebih 45 menit.
2. Bagi adonan menjadi tiga bagian, tambahkan pewarna merah dan pasta pandan pada bagian adonan yang berbeda.
3. Panaskan cetakan, tuang adonan hijau 3/4 sendok sayur, biarkan hingga hampir matang. Masukkan 3/4 sendok sayur adonan putih dan biarkan hingga hampir matang. Terakhir, tuang adonan merah hingga 3/4 tinggi cetakan.
4. Angkat adonan, gunting tepi kue bikang sebanyak 6-7, tekan hingga berbentuk mawar.

3. Resep cara bikang berserat

Bahan:

• 350 gram tepung beras
• 900 ml santan kental
• 2 sdm tepung terigu
• 150 gram gula pasir
• 1/2 sdt garam
• Pewarna merah dan hijau
• Minyak goreng untuk olesan
• 4-5 sdm santan kental, untuk olesan

Cara membuat:

1. Ambil 2 sdm tepung beras, campurkan dengan 150 ml santan. Jerangkan di atas api sambil diaduk sampai kental. Setelah itu, angkat. Pindahkan adonan bubur ke mangkuk, diamkan hingga agak dingin.
2. Masukkan sisa tepung beras, tepung terigu dan gula. Uleni adonan dengan tangan sambil menuangkan sisa santan sedikit demi sedikit.
3. Setelah tercampur rata, pukul-pukul adonan dengan tangan selama 30 menit sampai adonan terasa ringan. Diamkan selama kurang lebih 1 jam. Ambil 50 ml adonan beri warna merah, ambil lagi 50 ml adonan, beri warna hijau. Biarkan sisanya tetap berwarna putih.
4. Olesi cetakan cara bikang dengan minyak, jerangkan di atas api sampai panas sekali. Cetakan cukup panas jika adonan yang dituangkan dalam cetakan langsung mendesis. Tuang adonan warna putih dalam cetakan 3/4 penuh. Teteskan adonan warna merah dan warna hijau, lalu panggang (tanpa tutup) sampai matang dan kue berlubang-lubang. Olesi santan kental.
5. Cungkil kue dari salah satu sisi sambil ditarik, sehingga kue merekah. Olesi bagian bawah kue dengan santan kental agar tetap lunak.

4. Resep bikang mawar anti gagal

Bahan:

• 5 gelas santan kental
• 300 gram gula pasir
• 375 gram tepung beras
• 65 gram tepung sagu
• 1 sdt garam
• 2 lembar daun pandan
• Pewarna kue

Cara membuat:

1. Ambil setengah cangkir santan kental, sisihkan. Rebus sisa santan dengan gula, garam, dan daun pandan hingga mendidih. Lalu, dinginkan. Aduk sampai merata tepung beras, tepung sagu, dan santan.
2. Masak adonan dalam cetakan cara bikang. Waktu hampir matang, tetesi zat pewarna kue yang dicairkan ke atas kue.
3. Keluarkan kue dengan menjungkitnya keluar dengan sebilah bambu. Olesi bagian bawahnya dengan santan kental agar tidak terlalu kering.

5. Resep cara bikang ungu

Bahan:

• 190 gram tepung terigu
• 160 gram gula pasir
• 2 butir telur
• 250 gram santan kara
• 125 gram air
• 1/2 sdt soda kue
• 1/2 sdt baking powder
• 1/4 sdt vanili
• 1/4 sdt garam
• 1 sdt talas pasta

Bahan isi:

• 300 gram talas yang telah dikukus disaring
• 175 gram santan
• 175 gram gula
• 1/2 gram garam
• 1/4 gram vanili
• 1 sdt talas pasta

Cara membuat:

1. Campurkan tepung terigu, gula pasir, telur, santan, air, soda kue, baking powder, vanila, garam, dan pasta talas. Aduk sampai merata.
2. Lalu, dipanggang dengan cetakan cara bikang di atas api sedang.
3. Kemudian, diisi dengan bahan isi. Setelah matang, cungkit angkat dan sajikan.
4. Bahan isi: Campur talas, santan, gula pasir, garam, vanila, dan pasta talas, masak sampai kalis dan tidak menempel, bentuk bulat-bulat.

6. Resep cara bikang warna-warni

Bahan:

• 350 gram tepung beras
• 30 gram tepung terigu protein sedang
• 900 ml santan dari 2 butir kelapa
• 1 lembar daun pandan
• 1/2 sdt garam
• 125 gram gula pasir
• 1 tetes pewarna merah
• 1 tetes pewarna hijau

Cara membuat:

1. Rebus santan, daun pandan, dan garam sampai mendidih. Setelah itu, angkat dan dinginkan.
2. Larutkan dalam 50 gram tepung beras dengan 250 ml santan, aduk sampai merata. Masak di atas api sambil diaduk hingga kental dan meletup-letup. Setelah itu, angkat.
3. Masukkan sisa tepung beras, tepung terigu, dan gula, aduk sampai merata. Masukkan setengah bagian sisa santan.
4. Tepuk-tepuk adonan selama kurang lebih 45 menit hingga adonan ringan. Tambahkan sisa santan, aduk sampai merata. Diamkan adonan selama kurang lebih 1 jam.
5. Ambil sedikit adonan, masing-masing campur dengan pewarna merah dan hijau. Setelah itu, sisihkan.
6. Panaskan cetakan kue cara bikang, olesi tipis saja dengan minyak goreng.
7. Tuangkan adonan putih ke dalam cetakan, tuangkan sedikit adonan merah, dan hijau hingga setengah tinggi cetakan.
8. Panggang tanpa ditutup hingga matang. Cungkil perlahan hingga cara bikang merekah dan angkat.

7. Resep kue bikang anti gagal

Dirangkum dari buku Kue Basah & Jajan Pasar karya Yuyun Alamsyah, berikut adalah resep kue bikang.

Bahan:

• 1000 gram tepung beras
• 750 gram gula pasir
• 3 liter santan dari 2 butir kelapa
• Pewarna hijau dari daun suji atau pewarna merah

Cara membuat:

1. Masak santan, jangan sampai pecah dalam api sedang. Aduk-aduk agar hasilnya maksimal. Angkat dan biarkan hingga mendidih sampai hangat.
2. Masukkan tepung beras dalam wadah, masukkan santan hangat sedikit demi sedikit, begitupun gula pasir, sambil diaduk terus sampai tercampur rata. Ambil semangkok adonan, beri pewarna hijau daun suji secukupnya. Aduk sampai merata, setelah itu, sisihkan. Ambil lagi semangkok adonan dan beri warna merah. Aduk sampai merata dan sisihkan.
3. Siapkan loyang cetakan bikang. Panaskan di atas sampai benar-benar panas. Tuangkan adonan bikang di atas cetakan. Biarkan sesaat. Lapisi dengan sedikit adonan warna merah dan adonan hijau. Biarkan sampai matang dan timbul rongga-rongga kecil.
4. Jika bagian atas sudah mengering, tusuk bagian bawah dalam cetakan bikang dengan menggunakan batang tipis dari bambu.
5. Angkat sedikit dan pelan sampai permukaan bikang pecah dan terbentuk serat-serat yang mekar. Agar permukaan tidak kering, biasanya diberi olesan santan kental yang sudah dimasak. Setelah itu, angkat dan dinginkan.

Nah, itulah beberapa resep bikang yang bisa Bunda sajikan di rumah. Selamat mencoba, ya, Bunda.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Saksikan juga video resep biskuit stik yang ada di bawah ini, ya, Bunda.

(asa)

Adblock test (Why?)

7 Resep Kue Bikang Mawar Berserat yang Enak, Lembut, dan Anti Gagal - HaiBunda
Read More